Friday, April 17, 2015

Kita Hanyalah Kita

Mata sudah kupejam
Kubayangkan kau ada di sisiku, sayangku
Takzim memandangi lembah parahyangan
Dibasahi gerimis, melamunkan banyak hal

Orang bilang aku kuat
Tapi kau selalu tahu kapan aku lemah
Kata mereka aku cerdas
Tapi kau membawaku melihat dunia yang lebih luas
Mereka bilang aku baik hati
Tapi ketulusanmu mengalahkan segala

Karena kau sungguh paham
Aku hanyalah aku
Bukan tembok yang kokoh
Dan bukan pula bintang jatuh
Yang hidupnya hanya untuk memenuhi harapan orang lain

Maka berjalanlah di sisiku, sayang
Agar aku tahu, kita sedang di alam nyata
Tiada drama, sebab aku yang akan menggenggam tanganmu
Membawamu merasakan sisi hidup yang menyenangkan

Karena kita hanyalah kita
Dua insan yang siap bahagia bersama
Dan akan menularkannya ke seluruh dunia


PS: Untukmu, seseorang yang (sayangnya) masih imajiner

No comments:

Post a Comment